TIPS MEMBUAT ADONAN ROTI

Adonan roti bisa dibuat baik secara manual ataupun dengan mesin khusus pengaduk adonan, sudah pasti antara dua metode tersebut membutuhkan trik yang berbeda. Berikut beberapa trik membuat adonan :

Membuat adonan dengan cara manual

1.       Pilihlah bahan yang segar dan berkualitas baik, timbang semua bahan dengan tepat sesuai resep.

2.       Perhatikan tanggal kadaluarsa ragi yang anda gunakan, jika tidak langsung digunakan simpan ragi kedalam freezer agar tetap tahan lama karena ragi yang disimpan dalam freezer bisatahan hingga 6 bulan.

3.       Aduk dan uleni adonan hingga kalis  dan elastic supaya adonan dapat mengembang dengan sempurna

4.       Tambahkan margarine atau mentega setelah terigu tercampur rata dengan semua bahannya.

5.       Sebelum adonan dibentuk, diberi isi, dilapisi bahan lain atau di beri topping buang dulu gelembung gas yang terbentuk dengan cara menggilas adonan menggunakan rolling pin.

6.       Rapikan bentuk adonan sebelum anda masukkan dalam oven.

7.       Supaya permukaan roti licin dan warnanya cerah, olesi dengan mentega cair sesaat roti keluar dari oven.

8.       Agar lapisan luar roti renyah tapi tetap lembut saat digigit, olesi permukaan roti dengan campuran telur dan susu cair sebelum anda masukkan dalam oven.

9.       Biarkan roti yang telah matang tetap diloyang hingga uap panasnya hilang, setelah itu anda lepaskan dari Loyang dengan begitu bentuk roti tetap kokoh.

10.   Potong-potong roti setelah benar-benar dingin, di jamin tekstur roti tidak akan rusak dan bentuknya tetap menawan.

Membuat adonan dengan mesin

1.       Pilihlah bahan yang segar dan berkualitas baik, timbang semua bahan dengan tepat sesuai resep.

2.       Cek kapasitas mesin pembuat adonan anda, jangan sampai bahan yang anda masukkan dalam mesin melebihi kapasitas mesin pengaduk adonan.

3.       Setelah 5 manit pertama pengadukan hentikan mesin, lalu aduk rata adonan menggunakan spatula.

4.       Lanjutkan proses pengadukan hingga adonan kalis, setelah itu baru tambahkan maragrin atau mentega.

5.       Selama proses pengadukan, selalu cek adonan. Jika adonan terlalu basah dan lengket dipanci adonan, segera tambahkan satu sendok makan terigu atau kelipatannya agar adonan tidak terlalu lengket.